Friday, March 17, 2017

[Kisah Inspiratif] Akhirnya dia jadi Dosen

Iqbal Erdiansyah, SP, MP biasa dipanggil Iqbal, Jangankan untuk menjadi seorang dosen, bekerja saja mungkin tidak pernah terbayangkan oleh orang-orang disekitarnya, meskipun dia hidup serba kecukupan namun dia menjalani hidup sesuka hatinya, manja dan belajar berada diurutan terakhir menurutnya, dia gemar sekali nonton TV, jalan-jalan dan aktifitas membuang-buang waktu lainnya apalagi urusan makan karena saya teman kulinernya..he, dulu ketika SMP dia berada dikelas bukan unggulan bahkan dia berada di kelas terbawah, nilainya pun dibawah rata-rata, begitu juga ketika sekolah di SMAN 1 kalisat, malasnya tetap tidak berubah, sering terlambat dan tidak mengerjakan PR menjadi masalah utama pada dirinya, hukuman dari guru tidak membuatnya jera.


Lulus SMA Iqbal diterima di Fakultas Pertanian Universitas Jember, Jurusan Hama dan Penyakit Tanaman (HPT) jurusan yang dipandang sebelah mata oleh kebanyaakan orang alasannya tidak sulit untuk tembus seleksi penerimaan mahasiswa baru (SPMB) karena peminatnya sedikit dan lulusannya banyak yang menganggur kata orang, tapi Iqbal tidak menghiraukan segala bentuk cibiran dari orang-orang disekitarnya, walau awal kuliah agak kesulitan karena malas senantiasa mendera, namun dijurusan tersebut dia begitu menikmati dan gandrung dengan dunia penelitian dibidang pertanian, perubahan terjadi karena dia ingin menjadi orang yang bermanfaat dan dikampus unej dia juga aktif di Rohis dan concern terhadap islam dan dakwah, kuliah merubahnya menjadi sosok islam yang taat, alhasil dia lulus cumlaude dengan waktu tempuh 3,5 tahun saja dan dia juga menjadi assisten dosen di 7 mata kuliah inti, karena prestasi itu dia mendapat rekomendasi untuk lanjut s2 dari Prof. Dr. Ir. Suharto, MSc, PhD ahli entomologi dan perilaku serangga dan hama selaku pembimbing skripsi.
Namun Iqbal memiliki kendala untuk lanjut s2 karena dia tidak ingin bergantung pada orang tua untuk biaya sekolah magister, tapi dia tetap memutuskan untuk lanjut s2 Agronomi sambil bekerja di pusat penelitian dan pengembangan tembakau bagian analisa hama dan penyakit di PTPN X Kertosari Jember atas saran Prof Sunarto selama 1 tahun dan resign untuk fokus pada thesisnya, Iqbal menyelesaikan s2 dalam waktu 1,5 tahun saja dan tawaranpun menghampiri untuk bekerja di Kementrian Kehutanan RI bagian BLU P3H dengan wilayah kerja Jawa Timur dan Bali selain itu Iqbal juga bekerja sebagai dosen Fakultas Pertanian Universitas Bondowoso, namun setelah 4 tahun bekerja dan mengajar Iqbal memuntuskan untuk memilih menjadi dosen di Politeknik Pertanian Jember karena pertimbangan keluarga, dia sekarang menikah dengan dosen UIJ jember melalui proses taaruf dan sekarang Iqbal dikaruniai satu orang anak, dia memilih dunia pendidikan dan penelitian sebagai pelabuhan terakhirnya, kunci suksesnya adalah berdoa dan tidak pernah meninggalkan sholat 5 waktu plus sholat tahajud, selalu minta ridho orang tua dan selalu berusaha.

1 comment: