Hari ini adalah hari
bersejarah bagiku Arsya anakku yang masih berusia 3 tahun, untuk pertama
kalinya meminta diantar ke KB (kelompok bermain) yang berjarak sekitar 50 meter
dari rumah, biasanya kalau bukan saudara yang mengantar ya gurunya, setelah
berpamitan dia girang untuk masuk kekelasnya dan tak peduli denganku..he, respon
berbeda ketika aku pertama kali masuk TK diantar bapak, aku menangis minta
ditunggui. Sebenarnya hari ini aku ingin mengantar sekaligus menemaninya
bermain di KB ada perasaan tidak tega ketika meninggalkannya sendirian di
sekolah, dari kejauhan aku terus melihatnya, semakin jauh semakin tidak tega tapi
aku urungkan karena memanjakannya sama dengan menghancurkannya, dalam hati aku
berucap“ah masak kalah sama anak jepang yang sekolah tidak ditunggui orang tua
dan masih jalan kaki dari rumah tanpa diantar, pp lagi” aku tidak ingin
memberikan banyak kemudahan dan pengawalan baginya, aku tidak ingin dia seperti
ku yang memiliki ketakutan dimasa kecil dan baru bisa move on waktu SMA..ha, aku ingin dia hanya percaya bahwa
Allah SWT adalah sebaik-baik pelindung, teringat dulu ketika pertama kali
kuliah di Surabaya bapak berpesan “Surabaya milik Allah SWT mintalah pada Allah
SWT” walapun tanpa fasilitas yang memadai alhamdulilah aku bisa melewati
semuanya dan bapak belum pernah sekalipun menjengukku selama 5 tahun hanya ibu
yang datang 2 kali itu pun saat pembayaran pertama dan wisuda. Karena orang tua
cukup memberikan arahan tegas, doa dan biaya bagi anaknya selanjutanya biarkan
anak tersebut berkembang dan mengerti kerasnya kehidupan karena dari sana dia
akan banyak belajar bijaksana, kerja keras dan integritas.
I
just want to say “good start for your future my son”, keep do it until you know
that success not only from your brain power but also from your attitude dan your
action, don’t forget to make crazzzzy dreamssss.
No comments:
Post a Comment