Tuesday, September 27, 2016

KESALAHAN ANDA MEMAKNAI KATA MISKIN DAN KAYA

Bagi saya miskin itu tidak terbatas dari suatu kondisi  fisik masyarakat yang tidak memiliki sarana dan prasarana memadai yang mencakup seluruh dimensi kehidupan pada umumnya, lebih bersifat ekonomis dan berhubungan dengan kepemilikan asset. Sebaliknya kaya adalah suatu kondisi fisik masyarakat yang memiliki sarana dan prasarana memadai pada semua dimensi, kehidupan, bersifat ekonomis dan berhubungan dengan kepemilikan asset.
Kita sering melihat orang yang memiliki mobil dan rumah sebagai orang kaya dan sebaliknya melihat orang yang hidup sederhana dan tidak memiliki apapun sebagai orang miskin. Setelah melihat beberapa kisah hidup orang terkaya didunia cukup mencengangkan mereka malah memilih hidup sederhana, Mark Zuckerberg pendiri facebook yang harta kekayaannya 19 millyar USD atau Rp210 trillun lebih, malah mengadakan pesta sederhana dipernikahannya, dengan tamu undangan tak lebih 100 orang, dia hanya memiliki mobil seharaga 300 juta rupiah.

mental kaya vs mental miskin


Bahkah Saochiro Honda pemilik Honda hanya memiliki rumah sederhana khas jepang yang terbuat dari kayu dan ketika di wawancara dia akan mewariskan rumah itu untuk anaknya bukan perusahaannya, Carlos Slim orang yang serengking dengan Bill Gates dan pernah mengalahkan Bill Gates sebagai orang terkaya didunia malah tinggal dirumah yang sama selama 40 tahun, Bill Gates juga mendermakan penghasilannya untuk orang lain dan masih banyak lagi orang-orang superkaya yang malah memilih hidup sederhana dari pada bermewah-mewah.
Tapi coba kita lihat banyak orang-orang yang berusaha memiliki mobil dan rumah mewah dengan cara berhutang atau kredit sehingga harus hidup dalam kesusahan, ada juga orang yang pulang dan pergi kantor menggunakan mobil tapi dirumah makan tahu dan tempe, menikah dihotel mewah setelah itu hidup dikontrakan dengan hutang melimpah, lantas apakah makna sebenarnya miskin dan kaya itu? Bagi saya miskin dan kaya itu adalah mental atau kepribadian yang dimiliki oleh seseorang, mental kaya hanya membelikan barang dan sesuatu sesuai dengan fungsinya tepat guna sebagai contoh mark zuckerberg membeli mobil seharga 300 juta rupiah karena dia tahu bahwa fungsi utama mobil hanya untuk sarana transportasi, mengapa carlos slim menempati rumah yang sama selama 40 tahun karena dia tahu bahwa rumah berfungsi untuk tempat berteduh atau beristirahat.
Bagaimana dengan suri tauladan kita Nabi besar Muhammad SAW, Rasullulah adalah orang yang kaya raya pernikahan dengan khadijah, Rasullulah memberikan mahar 100 ekor unta merah, perlu anda ketahui unta merah adalah kendaraan terbaik zaman itu dan kalau di kurskan di masa sekarang kurang lebih 6 milyar rupiah, tapi apa yang dilakukan Rasullulah? Rasullulah memilih hidup sederhana dan tidak berlebihan dalam hidup, taulandan ini juga diteruskan para Khulafaur Rasidin yang malah mendermakan semua hartanya untuk islam.
Orang bermental kaya kebanyakan menggunakan segala sesuatunya sesuai dengan kebutuhan karena dia tahu bahwa waktunya sangat penting dan hanya melakukan segala sesuatu yang bermanfaat atau meninggalkan perbuatan sia-sia, orang bermental miskin hanya melihat segala sesuatunya dari segi prestige dan pujian semata contoh banyak orang yang menggunakan smartphone tapi fakta yang ada menurut artikel yang pernah saya baca fitur smarthphone digunakan tidak lebih dari 30% dan 70% sia-sia, jadi orang bermental kaya ketika menggunakan HP akan memilih sesuai fungsi hp tersebut bukan merk dan yang lain sebaginya, begitu juga mobil, rumah dan lain sebaginya, semoga kita memiliki mental kaya yaitu memandang segala sesuatunya dari fungsi dan kegunaannya bukan yang lain, semoga bermanfaat, salam sukses.

No comments:

Post a Comment